// -->

Begini Situasi RSUD Situbondo Saat Gempa M 6,0 Bergetar


 Gempa bermagnitudo 6,0 mengagetkan pasien RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. Banyak pasien dan keluarganya panik, saat gempa menggetarkan bangunan rumah sakit plat merah tersebut. Mereka pun langsung berlarian keluar ruangan menyelamatkan diri.

Bahkan saat menyelamatkan diri keluar ruangan, para pasien banyak tak peduli meski jarum infus yang masih tertancap di tangan. Dibantu keluarganya yang menjaga, mereka berusaha keluar meninggalkan ruangan dan berkumpul di lapangan rumah sakit.

Untuk pasien bagian ruangan depan, konon berkumpul di sekitar tempat parkir halaman depan. Sementara yang di deretan ruangan bagian belakang, memilih keluar dan berkumpul di halaman belakang. Pembagian ini konon untuk memudahkan evakuasi pasien saat terjadi bencana alam.

Namun, suasana kepanikan ini tidak berlangsung lama. Pihak rumah sakit berhasil menenangkan pasien dan keluarganya, hingga mereka kembali lagi ke ruangan setelah getaran gempa sudah tidak terasa.

"Ada pasien yang kaget sampai lari keluar ruangan. Pasiennya lari sendiri, bukan dibawa keluar. Cuma orangnya yang keluar, bukan dibawa keluar. Setelah itu kembali ke ruangan lagi. Alhamdulillah, situasi tetap aman," kata Direktur RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo, dr Tony Wahyudi kepada detikcom, Kamis (11/10/2018).

Keterangan yang diperoleh detikcom menyebutkan, suasana panik terjadi saat gempa mengguncang wilayah Situbondo, dini hari tadi. Sejumlah pasien dan keluarganya langsung berlarian keluar ruangan, saat gempa menggetarkan bangunan rumah sakit. Mereka khawatir ada bangunan yang ambruk, lalu tertimpa.

"Alhamdulillah di rumah sakit ini aman. Tadi malam itu hanya kaget saja, hingga banyak pasien dan keluarganya yang keluar ruangan. Tapi cuma sebentar," tambahnya.

Baca Sumber
0 Comments for "Begini Situasi RSUD Situbondo Saat Gempa M 6,0 Bergetar"

Back To Top